Best Art
- Samudra buatan Khayalan Arts
- Kitaria Fables buatan Twin Hearts
- My Lovely Wife buatan GameChanger Studio
- Kohana buatan Mushroomalow Studio
- Valthirian Arc: Hero School Story 2 buatan Agate
Best Narrative
- The Sun Shines Over Us buatan Eternal Dreams (Pemenang)
- Salah Sambung 2 buatan Rolling Glory Jam
- Kohana buatan Mushroomalow Studio
- Ann buatan Rong Rong
- Samudra buatan Khayalan Arts
Best Gameplay
- Kitaria Fables buatan Twin Hearts (Pemenang)
- Valthirian Arc: Hero School Story 2 buatan Agate
- Gigapocalypse buatan Goody Gameworks
- Grammarian buatan Algorocks
- ConnecTank buatan Tamatin Enternainment
Best Mobile Game
- When The Past Was Around buatan Mojiken Studio (Pemenang)
- The Sun Shines Over Us buatan Eternal Dreams
- Salah Sambung 2 buatan Rolling Glory Jam
- Grammarian buatan Algorocks
- Wangan Dorifto buatan Rigged Box Software
Best PC/Console Game
- Kitaria Fables buatan Twin Hearts (Pemenang)
- My Lovely Wife buatan GameChanger Studio
- Samudra buatan Khayalan Arts
- Valthirian Arc: Hero School Story 2 buatan Agate
- ConnecTank buatan Tamatin Enternainment
Game of The Year
- Kitaria Fables buatan Twin Hearts (Pemenang)
- Samudra buatan Khayalan Arts
- My Lovely Wife buatan GameChanger Studio
- Grammarian buatan Algorocks
- Valthirian Arc: Hero School Story 2 buatan Agate
Honorary Awards: Muhammad Fahmi Hasni
Indonesia Game Awards tahun ini memberikan penghargaan khusus untuk mendiang Muhammad Fahmi Hasni yang bulan Maret 2022 lalu. Ia adalah salah satu developer indie yang menciptakan banyak game yang sukses secara global seperti Coffee Talk dan What Comes After. Ia juga sebenarnya berencana untuk merilis game baru bernama Afterlove EP sebelum tutup usia.